MAKASSAR – Pimpinan Pusat LIDMI telah melakukan seri ke-3 kegiatan Spirit Ramadhan 1444 H, Ramadhan Momentum Kebangkitan dengan tema “Pendidikan Sebagai Solusi Kebangkitan Ummat”, bersama narasumber Ustadz Dr. Adian Husaini, M.Si dan Opening Speech Ketua PP LIDMI Asrullah Syaharuddin, S.H., M.H., Selasa (04/04/2023).
Dalam sambutannya PP LIDMI shohib Asrullah, dengan tegas menyampaikan kepada pengurus Lidmi, secara umum tingkat pusat, wilayah, dan daerah agar selalu meningkatkan keilmuan.
“Diselaraskan dengan kaderisasi sebagai estafet pelanjut kepengurusan dakwah dan pendidikan merupakan prioritas utama agar dapat melahirkan kader-kader yang berkualitas, dan tidak lepas trilogi LIDMI yaitu pengetahuan nilai-nilai keagamaan, pengetahuan ilmu intelektual dan spirit kebangsaan yang terus ditingkatkan agar bisa memberi sumbangsih untuk ummat,”ungkapnya.
Ustadz Adian dalam materinya hanya berdialog langsung peserta kegiatan, dengan menjawab pertanyaan yang ada.
“Membahas tentang keilmuan kita harus memiliki cara pandang mengenai sesuatu, sesuai dengan keilmuan komprehensif yaitu ilmu berdasarkan empirical knowledge, rational knowledge dan (khobar) ilmu berdasarkan riwayat berupa secara wahyu,”ujarnya.
Menurut Ketua Umum Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia itu, sebagai ummat Islam untuk memandang suatu hal, harus berdasarkan 3 aspek keilmuan komprehensif, “agar cara pandang kita bisa mendekatkan diri kepada Allah SWT, bukan malah menjauhkan kepada sang pencipta,”ucapnya.
Ustadz Adian juga menyampaikan hakikat pendidikan yaitu menanamkan nilai-nilai adab, akhlakul karimah dalam diri seseorang, dengan itu akan menimbulkan rasa kecintaan terhadap ilmu, pengorbanan, dan kecintaan kebaikan terhadap sesama, menjadikan pendidikan sebagai kehidupan sehari-hari mulai dari tidur hingga tidur kembali, agar menjadikan insan yang baik, sebagaimana yang telah di contohkan oleh Rasulullah SAW.
“Pendidikan di zaman sekarang, dimana banyak tantangan dan paham-paham yang akan merusak nilai-nilai pendidikan, yang perlu diperhatikan yaitu dimulai dari tenaga pendidik, harus memiliki keilmuan keislaman yang baik dan matang, agar bisa menyebarkan ilmu yang bermanfaat ke masyarakat, sekolah dan kampus sesuai dengan syariat Islam,”paparnya.
Reporter: Sultan H
Editor: Tim LMCnewsroom