Yah, mengapa kita harus berhijrah? Apa tujuan dan mamfaat kepada diri kita ketika kita hijrah. Hijrah bukanlah sempit pengertianya, bukan hanya perpindahan tempat dari yang satu ketempat yang lainya. Dari sifat dan akhlak yang buruk berubah menjadi akhlak yang baik adalah sebuah perjalanan hijrah. Latar belakang seseorang ingin hijrah adalah dosa-dosa dan perbuatan buruk yang pernah kita kerjakan. Demi meraih keridhaan dan ampunan Allah subhanahu wata’ala.
Setiap diantara kita tidak ingin melihat kehidupan kita hari ini sama dengan hari kemarin atau bahkan lebih buruk dari hari kemarin. Dengan motivasi untuk berubah menjadi lebih baik dengan cita-cita yang tinggi, maka akan memberikan pengaruh pada diri kita untuk hijrah. Belum lagi dengan janji pahala bagi orang yang hijrah karena Allah subhanahu wata’ala. Sebagimana firman-Nya didalam Al-Qur’an:
Artinya: “Barangsiapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi Ini tempat hijrah yang luas dan rezki yang banyak. barangsiapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, Kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai ke tempat yang dituju), Maka sungguh Telah tetap pahalanya di sisi Allah. dan adalah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. (QS. An-Nisa: 100).
Selain mendapatkan pahala bagi orang-orang yang hijrah, Allah pun menjanjikan rezki yang banyak bagi orang-orang yang hijrah dijalan Allah. Mencapai sebuah keberhasilan tidaklah mudah dan pengaruh hijrah terhadap keberhasilan seseorang sangatlah besar. Orang yang dulunya malas untuk bekerja setelah hijrah mereka gigih dalam bekerja dan semangat dalam menuntut ilmu.
Hampir setiap guru besar, dosen dan orang-orang sukses, mampu mendapatkan cita-citanya karena mereka berpindah, berhijrah dari kampung halaman menuju kota untuk sekolah, kuliah dan menuntut ilmu. Motivasi untuk sebuah kebahagian baik diri sendiri ataupun orang tua mampu mendorong kita hijrah menjadi lebih baik.
Karena keberhasilan dan kesuksesan bukan datang karena kita berleha-leha dan bersantai. Namun, penuh perjuangan dan pengorbanan yang begitu besar. Maka teruslah berusaha, beriktiar dalam proses perjuangan kita. Maka yakinlah Allah subhanahu wata’ala akan memberikan yang terbaik untuk diri-diri kita.
Mengapa generasi muda kita harus berhijrah?
Karena dengan hijralah yang akan menuntun diri kita menuju sebuah proses perubahan menjadi lebih baik. Memiliki sikap, akhlak dan perilaku yang baik.
Wahai saudaraku, generasi muda. Marilah merenung sejenak, berhenti sejenak dari setiap langkah dalam hidupmu. Kemewahan, sifat foya-foya, kelalaian, kesibukan dan perbuatan dosa yang setiap hari menghiasi dirimu. Ingatlah, bahwa perjalanan kehidupan ini sangat singkat.
Kematian begitu dekat dengan dirimu, jika Ia datang engkau tak punya alasan lagi untuk menolaknya, kita siap atau tidak. Maka kembalilah kepada Allah subhanahu wata’ala.
Menangislah atas setiap dosa-dosa yang telah engkau kerjakan, kapan kita ingin berubah jikalau bukan sekarang. Apakah kita baru ingin berubah ketika segala nikmat yang Allah berikan kepada kita semuanya telah dicabut. Sekarang kesempatan itu masih ada pada dirimu, manfaatkanlah dengan baik sebelum semuanya terlambat dan berakhir.
Maka, berhijrahlah wahai saudaraku. Niatkanlah dengan tulus engkau akan kembali kepada Allah subhanahu wata’ala dan meninggalkan segala perbuatan kejimu, masa lalumu yang kelam. Bukalah lembaran baru dalam hidupmu dan tataplah kelangit bahwa sesungguhnya rahmat Tuhanmu begitu luas.
Semangatlah dalam lembaran baru hidupmu, hijralah kepada Allah. Jadilah yang terbaik disisi Allah subhanahu wata’ala yang dengannya Allah berkenan memberikan hidayah-Nya dan keistiqomahan kepada kita semua, hingga kita menghadap kepada-Nya kelak serta dimasukkan ke dalam Jannah-Nya…
Penulis: Muhammad Akbar, S.Pd
(Pengurus Infokom PP LIDMI, Aktivis Media Islam, Pembina Daar Al-Qalam dan Pimpinan Mujahid Dakwah)
Wallahu ‘Alam Bisshowab
Izin share yah