MANADO — Sehubungan dengan berakhirnya masa kepengurusan organisasi, Lembaga Dakwah Kampus Mahasiswa Pecinta Masjid (LDK MPM) Al-Qurthuba Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) mengadakan kegiatan MUKTAMAR II dengan tema “Mengokohkan Barisan Dakwah dalam Membangun Peradaban Kampus”. Acara tersebut berlangsung mulai Jum’at (22/2/2019) hingga Ahad (24/2/2019) yang dilaksanakan di Aula Islamic Center Masjid Raya Ahmad Yani Sulawesi Utara. Kegiatan ini dihadiri oleh semua pengurus dan kader dakwah MPM Al Qurthuba Unsrat.
ketua Umum Demisioner LDK MPM Al Qurthuba Chaerul Kalam dalam sambutannya ia mengatakan bahwa lelahnya kita dalam berdakwah adalah sebuah kemuliaan. Ia berharap dengan hal itu, setiap aktivis bisa tetap konsisten dalam menapaki jalan dakwah.
“Jika antum lelah dalam dakwah, maka perhatikanlah apakah lelah kita memang karena beratnya amanah dakwah ini ataukah justru kelelahan itu muncul karena ketidakikhlasan, jauh dari-Nya dan tidak menyertakan-Nya di setiap amalan dakwah kita. Maka Istirahatlah dan mendekatlah kepada yang maha kuat Allah. Ingatlah, kita semua saat ini mengemban profesi yang mulia sebagaimana nabi dan Rasul. Waktu istirahat kita adalah di surga. Insyaallah, Aamiin,” nasehatnya.
Sebelumnya, terlebih dahulu digelar acara dialog kepemudaan dengan tema Jejak Mahasiswa menjadi rangkaian pembukaan muktamar yang dilaksanakan pada hari Jum’at. Persidangan dilaksanakan pada hari Sabtu dan Ahad sejak pagi hari hingga tiba waktu Maghrib. Taujihad dari Ustadz Abdurrahman Ever dan Ustadz Mahmud Daud di sela-sela persidangan memberikan semangat kepada seluruh peserta agar senantiasa istiqomah di jalan dakwah. Persembahan nasyid dari beberapa peserta Muktamar juga turut menjadi hiburan.
“Kami selaku ketua BTM Masjid Pendidikan Ulil Albab Unsrat sangat mengapresiasi keberadaan MPM di Unsrat khususnya di lingkungan masjid kampus. Walaupun MPM masih baru, tapi sudah banyak memberikan kontribusi terhadap dakwah di Unsrat. Harapan kami untuk kedepannya MPM bisa lebih baik lagi dan lebih memakmurkan masjid,” ucap Ketua BTM Pendidikan Ulil Albab Unsrat, Jaelani Husain.
Di puncak acara kegiatan Muktamar ini, Herman Mamonto terpilih menjadi ketua umum LDK MPM Al Qurthuba Unsrat.
“Sebenarnya sangat berat bagi kami untuk menerima amanah ini, karena kami juga memiliki amanah di tempat lain yang kami takut menjadikan kami tidak maksimal dalam menjalankan amanah ini dan akan sangat berat pertanggungjawabannya kelak. Tapi kami yakin bahwa inilah takdir Allah subhanahu wa ta’ala yang menjadikan kami harus mengemban amanah ini. Maka dari itu, kami sangat mengharapkan bantuan dari seluruh ikhwah untuk menjalankan amanah dakwah ini, agar apa yang kita cita-citakan bersama dapat terwujud,” kata ketua umum terpilih, Herman. []